Beranda Berita Photo Disporparkraf Kota Tangerang, Janji Festival Cisadane 2016 Bakal Lebih Meriah

Disporparkraf Kota Tangerang, Janji Festival Cisadane 2016 Bakal Lebih Meriah

BERBAGI
Festival Cisadane Kota Tangerang

Kota Tangerang, Beritatangsel.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang kembali akan menggelar Festival Cisadane dari Sabtu 30 Juli 2016 sampai Sabtu 6 Agustus 2016. Dinas Pemuda, Olahraga, Parawisata dan Ekonomi Kreatif (Disporparekraf) menjanjikan gelaran budaya tahunan kali ini akan berlangsung lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya.

Salah satunya adalah jumlah peserta perahu naga yang terlibat lebih banyak dan dari berbagai wilayah. Peserta tersebut meliputi perwakilan Jawa Barat sebanyak empat tim, Banten empat tim meliputi kota dan kabupaten, Kalimantan Timur dua tim, Cilacap dua tim bahkan hingga keikutsertaan peserta dari Papua.

Kepala Dinas Porarekraf Hj Rina Hernaningsih mengungkapkan, Festival Cisadane tahun ini salah satunya bertujuan agar Sungai Cisadane menjadi lebih semarak.

“Kita juga adakan dayung pelajar dan kayak,” ujar Rina, Kamis (21/7/2016).

Rina mengungkapkan, pihaknya juga akan menghadirkan stand khusus UKM sebagai bentuk upaya pemberdayaan masyarakat yang menjalankan usaha. Tak ketinggalan, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Tangerang dan 13 Kecamatan turut memeriahkan Festival Cisadane.

“Nanti akan ada produk unggulan Kota Tangerang yang disajikan para UKM. Kalau SKPD dan Kecamatan mereka menginformasikan seputar pembangunan dan ada juga berbentuk pelayanan seperti akta sehari jadi oleh Dukcapil dan lainnya,” imbuhnya.

Selain menjadi hiburan masyarakat, lanjut Rina, Festival Cisadane juga sebagai upaya pelestarian budaya. Dimana dalam penyelenggaraan tersebut akan diadakan parade perahu hias dan lomba tari tradisional. Kemudian ada pentas seni Beksi Tarian Lenggang Cisadane, Palang Pintu dan lainnya.

“Lomba perahu itu sudah ada sejak lama dan tari tradisional yang kian surut peminatnya. Ini yang harus kita lestarikan sebagai aset Kota Tangerang agar tidak terjadi kepunahan,” tuturnya. (Bumi)

Baca Juga :  Kota Tangerang Daerah Pertama Di Provinsi Banten Gunakan Teknologi Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik